Database eSPT Tahunan PPh Badan Kosong Saat Dipindahkan ke Komputer Lain
Pada pembahasan kali ini, titik fokusnya adalah berkaitan dengan database eSPT Tahunan PPh Badan. Barangkali anda juga sedang mengalami permasalahan berkaitan dengan database eSPT Tahunan PPh Badan. Ada wajib pajak yang mengalami permasalahan di database eSPT Tahunan PPh Badan Versi terbaru.
Setelah melakukan instal eSPT Tahunan PPh Badan Versi terbaru dan telah menggunakan untuk melakukan laporan SPT ternyata atas aplikasi tersebut beserta databasenya akan dipindahkan ke komputer lain. Sebenarnya untuk pemindahan aplikasi eSPT yang paling vital adalah databasenya. Tinggal instal aplikasi eSPT di komputer lain dan masukkan databasenya (yang lama) ke dalam aplikasi eSPT tersebut.
Setelah wajib pajak mengcopy database eSPT Tahunan PPh Badan dan membuka aplikasi eSPT di komputer lain ternyata database tersebut kosong. Disamping itu mengharuskan untuk input ulang dari awal yaitu mulai NPWP selanjutnya profil wajib pajak. Padahal database tersebut dicopy dari folder C:\Program Files\DJP\ (untuk windows 32 bit) dan C:\Program Files(x86)\DJP\ (Untuk windows 64 bit). Tentu bingung dong, sudah ada isinya kok kosong.
Database yang anda input selama ini masuk di Virtual Store, karena anda running aplikasi eSPT Tahunan PPh Badan bukan sebagai administrator. Bisa juga User Account Control (UAC) belum anda setting ke never notify. Fungsi UAC adalah untuk membantu mencegah malware atau virus yang dianggap potensial mengganggu program di komputer dari perubahan/pengaturan yang anda lakukan.
Jika anda memilih setting User Account Control (UAC) ke never notify maka anda dapat melakukan instalasi atau menggunakan program yang tidak tersertifikasi oleh windows. Untuk proses settingnya silahkan masuk ke Control Panel - dengan category User Account and Family Safety - User Account - Change User Account Control Setting lalu arahkan ke paling bawah pada posisi never notify.
Itulah penyebab mengapa database eSPT yang anda copy jika dibuka di komputer lain kosong. Selanjutnya mari bahas untuk penyelesainnya.
Setelah melakukan instal eSPT Tahunan PPh Badan Versi terbaru dan telah menggunakan untuk melakukan laporan SPT ternyata atas aplikasi tersebut beserta databasenya akan dipindahkan ke komputer lain. Sebenarnya untuk pemindahan aplikasi eSPT yang paling vital adalah databasenya. Tinggal instal aplikasi eSPT di komputer lain dan masukkan databasenya (yang lama) ke dalam aplikasi eSPT tersebut.
Setelah wajib pajak mengcopy database eSPT Tahunan PPh Badan dan membuka aplikasi eSPT di komputer lain ternyata database tersebut kosong. Disamping itu mengharuskan untuk input ulang dari awal yaitu mulai NPWP selanjutnya profil wajib pajak. Padahal database tersebut dicopy dari folder C:\Program Files\DJP\ (untuk windows 32 bit) dan C:\Program Files(x86)\DJP\ (Untuk windows 64 bit). Tentu bingung dong, sudah ada isinya kok kosong.
Penyebab Database Kosong
Sebelum memasuki solusi dari database eSPT Tahunan PPh Badan yang dicopy kosong, alangkah baiknya kita mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Pasti komputer yang anda gunakan adalah komputer dengan Operating System Windows baik windows 7 maupun 8 atau vista.Database yang anda input selama ini masuk di Virtual Store, karena anda running aplikasi eSPT Tahunan PPh Badan bukan sebagai administrator. Bisa juga User Account Control (UAC) belum anda setting ke never notify. Fungsi UAC adalah untuk membantu mencegah malware atau virus yang dianggap potensial mengganggu program di komputer dari perubahan/pengaturan yang anda lakukan.
Jika anda memilih setting User Account Control (UAC) ke never notify maka anda dapat melakukan instalasi atau menggunakan program yang tidak tersertifikasi oleh windows. Untuk proses settingnya silahkan masuk ke Control Panel - dengan category User Account and Family Safety - User Account - Change User Account Control Setting lalu arahkan ke paling bawah pada posisi never notify.
Itulah penyebab mengapa database eSPT yang anda copy jika dibuka di komputer lain kosong. Selanjutnya mari bahas untuk penyelesainnya.
Solusi Database Saat Dipindahkan Kosong
- Buka folder :C pilih Users
- Buka folder User (tergantung proses instalasi yang pernah anda lakukan)
- Buka folder AppData. Untuk folder AppData tersembunyi biasanya (terhidden), pastikan View Hidden Files and folders pada folder options (ada di Organize) terchecklist pada bagian Show hidden files, folders, dan drives. Cara masuk settingan tersebut, masuk windows explorer, pada pojok kiri atas klik Organize - Folder and search options.
- Selanjutnya buka folder Local dan pilih Virtual Store
- Buka folder Program Files - DJP dan pilih eSPT Tahunan PPh Badan atau yang anda kehendaki
- Buka folder database sesuai pilihan anda, copy database tersebut kemudian pindahkan ke komputer lain
Baca juga : Cara Setting DSN Untuk Database eSPT Tahunan PPh Badan
Apabila saat anda membuka database tersebut di eSPT Tahunan PPh Badan tiba-tiba tidak bisa membuka databasenya (error) dan muncul peringatan “koneksi ke database gagal, silahkan cek DSN yang dipilih" maka yang harus anda lakukan adalah setting DSN terlebih dahulu. Demikian, semoga bermanfaat.
Terima kasih Kang... tutorialnya sangat membantu sekali.
ReplyDeletesamasama mas, senang bisa membantu
DeleteTerimakasih, penjelasannya sangat membatu :)
ReplyDeleteWadohhhh....terlanjur hilang salah copy. laptop ku di install ulang dan hilanglah laporan Espt badan 2 taon sebelumnya....
ReplyDeletepantesan ko file db nya sama besar 1,6mb sama kaya db kosong....setelah dibuat baru cek di polder virtual besar filenya 1,9 mb. ahhhh telat baca blog ini. trims mimin nambah ilmu...nasibbb
ReplyDelete@Fighi Farizal : waaah yang sabar pak.. hehe, samasama. Senang bisa membantu
ReplyDeleteThanks ini sangaaaat membantu saya :)
ReplyDeleteTerimakasih Banyak.. Sangat Bermanfaat.. Semoga Yg Buat Ini Sukses dunia akhirat.. aamiin
ReplyDeleteTerimakasih Banyak.. Sangat Bermanfaat.. Semoga Yg Buat Ini Sukses dunia akhirat.. aamiin
ReplyDeleteaamiin, terima kasih doanya @ayuokti.melisa@gmail.com dan @Endang Adhimiarsa
ReplyDeletekalo di windows 10 bagaimana ya ? soalnya tidak ada folder virtual store di appdata
ReplyDeletejadi harus copy database yang dari virtual store nya saja yah, saya malah copy dari folder database aplikasi dan ternyata malah kosong ketika dibuka di komputer lain
ReplyDeleteTerimakasih ilmunya
ReplyDeleteTerima kasih infonya dan saya coba berhasil
ReplyDeleteSangat membantu, terima kasih om.... :)
ReplyDeletesamasama, senang bisa membantu semuanya..
ReplyDeletemas kalau ada notif "operation is not allowed when the object is closed" saat buka daftar penyusutan dan amortisasi fisikal di pph badan 1771 2010 itu kenapa ya?
ReplyDeleterollback gan
Deletemaksudnya di rollback seperti apa ya mas? soalnya saya mengalami hal yg sama
Deletemasukan gan,,,mohon untuk di tambahkan gambar setiap ada action ..jadi orang paham apa yng dimaksud .....kadang ada bberpa tulisan yang gak bisa di pahami hanya dengan membaca saja ,,terimakasih...semoga membangun
ReplyDeleteSiap gan copyhitam, untuk kedepannya akan saya lebih perjelas untuk tiap tutorial.. Terima kasih masukkan
Deleteterimakasih banyak gan. sangat membantu sekali
ReplyDeleteterima kasih atas bantuannya kak.
ReplyDeletekalau espt tahunan dibuka di windows 64 bit lama kebukanya, apakah ada panduannya agar mudah dibuka ?
terima kasih kang atas bantuannya
ReplyDeletesamasama, senang bisa membantu...
Deletenanya gan, database sudah connect tapi di klik buka datanya tidak muncul, ini e-spt 4.2 mohon infonya. thanks
ReplyDeleteDatanya tidak muncul, apakah database yg dipilih sesuai? Seharusnya database jika sesuai isinya tidak akan berubah
Deletemembantu banget , thankssss a lot. web ini slalu membantu di saat kesusahan ;)
ReplyDeletekalo salah copas gmn ya? folder database yang di copy, bukan seperti di tutor
ReplyDelete